apan Qin Yu menyapu ketiga ma

Pertama Tahap Melampaui Kematian. Dengan pengalaman pertempuran di kehidupan sebelumnya, mengalahkan seorang p

Qin Chuan selamanya. Qin Yu mengambil tindakan. Dia menggali lub

mulai berlatih kultivasi. Teknik Penekan Neraka Sepuluh Arah mengalir melalui dir

Qin Yu mengalihkan perhatian

utama: Surga, Bumi, Mendalam dan Kuning. Masing-masing

t ini, Qin Yu tidak dapat menggunakan keteramp

uatan. Jika dia mempraktikkan keterampilan yang terlalu kuat unt

encoba menguasai keterampilan bela diri Tingka

uatan fisikku setara dengan prajurit Lapisan Ketiga. Aku siap untuk m

ya dan memilih keterampilan bela

Palm dibagi menja

ngkatan kedua setara dengan Keterampilan Bela Diri Tingkat Kuning Tinggi, dan

gka dan Keterampilan Bela Diri Tingkat Mendalam Tingkat Rendah bahkan lebih langka lagi. Mengungkapka

n mengandalkan pengalaman hidupnya di masa lalu, fia menguasai Wind and Thunder Palm dengan kecepatan

an Petir, Qin Yu menghentikan latihannya. Jika dia terus maju ke le

Y

bu ke kamar Qin Yu, kulitn

ya, Qin Yu menyambutnya dengan se

inggang Qin Yu. Dia berteriak pura-pur

tan," balas Qin Xue, lalu menundukkan kepalanya dan meraj

nya. Dia terkekeh. "Sebagai seorang seniman be

Kemudian saat kesadarannya muncul. Dia menggunakan nada

ah mencapai Lapisan Pertama Tahap Melampaui Kemati

wa Qin Xue yang baru berusia delapan tahun telah menjad

enar-benar m

an Ketiga dari Tahap Melampaui Kematian.

ap Melampaui Kematian. Namun setelah terbangun, dia telah kehilangan semua kultivasinya dan ba

ue, kamu masih sangat muda. Jika kamu

-sungguh saat dia menatap tajam ke arah Qin Yu, matany

ue dengan penuh kasih sayang, Qin

padaku kau tidak akan menggangguku

u tidak akan mengganggumu, apalagi menyakitimu

a dari Wind and Thunder Palm, dia punya waktu lua

unia ini. Saatnya menjelajah sedikit," bati

kus yang

jujube

isan

eluar. Begitu mereka sampai di pasar, Xue l

Aku mau sepuluh tusuk sate!" se

bisa menghabiskan sepul

reta melaju kencang di jalan,

ata Qin Yu sambil mengenali W

ngan dan gelombang kemarahan melandanya,

yak hal, tapi tampaknya kejadian ini memang sudah ditakd

batkan kereta Wang Lei saat membeli manisan

an, Qin Xue menghadapi nasib yang begitu kejam. Pikiran itu saja telah

embuat pamannya, Qin Yuan memeluk tubuhnya yang tak

matian Qin Xue adalah kecelakaan. Prioritasnya adalah m

ama tiga hari berturut-turut, kesedihannya

apan dengan keluarga Wang, tetapi akhirnya terjerat dala

dijemur di bawah terik matahari dan burung gagak. Keluarga Qin t

i Xue saat dia sangat membutuhkanku. Saat pamanku menghadapi malapetaka, aku hanyala