malah berakhir dengan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Dia menghela napas panjang, berusaha untuk mengumpulkan kebera

an bisnis biru tua yang elegan dan memutuskan untuk tampil sesempurna mun

*

itu adalah seorang eksekutif senior dari perusahaan teknologi ternama. Aria b

rima pesan dari Raka yang

etelah sesi ini? Ada sesuatu yang pent

, "Tentu, aku akan me

r aula dan menunggu Raka di lobi. Tak lama

g lebih tenang," katanya sambil menga

etap tenang. "Apa yang in

nta maaf atas sikapku kemarin. Aku tahu itu membuatmu bingung dan cemas. S

enasaran. "Masalah apa, Raka? Kenapa k

risis internal yang melibatkan beberapa eksekutif senior. Kami menemuka

ka. Tapi kenapa kamu tidak bisa memberitahuku sebelumnya?

ingin membebanimu dengan masalahku, Aria. Aku tahu k

a terbuka. Di sisi lain, dia merasa kecewa karena Raka tidak mempercayainya sepenuhnya. "A

r, Aria. Aku akan berusaha

g perlahan mencair. "Bagaimana kalau kita makan siang bersama nanti? Kit

akan sangat senang, Aria. T

*

i meja dekat jendela dengan pemandangan taman. Makanan lezat dan s

akan menghadapi masalah seperti ini,"

Tapi yang penting adalah bagaimana kita

krisis di perusahaan Raka. Aria memberikan beberapa saran berdasarkan pengalama

rasaan bahwa ada sesuatu yang masih disembunyikan oleh Raka. Dia memutusk

enghadiri sesi terakhir. Aria merasa sedikit lebih tenang, mesk

*

i pengalaman dan belajar dari konferensi. Aria berusaha untuk tetap fokus, t

m lelah. "Aria, aku harus kembali ke kantor segera untu

Semoga semuanya berjalan lancar. Jangan ragu

gi. Aria menatap punggungnya yang semakin menjauh, merasa

*

a, tetapi pikirannya terus terganggu oleh perasaan tidak nyaman tentang Raka. Setiap kali dia mener

di meja kerjanya, dia menerima panggi

gan saya sebentar?" suara

ke sana," jawab Aria sa

pintu sebelum masuk. "Silakan masuk, Aria," kat

Pak Budi dengan penuh p

nerima informasi bahwa kita akan bekerja sama dengan perusahaan baru dalam proye

a Raka disebut. "Raka? CEO

tu pemain besar di industri ini, dan kerja sama ini bis

adalah CEO dari perusahaan besar yang akan bekerja sama dengan

rsiapkan presentasi dan strategi yang akan

entu, Pak. Saya aka

*

mikirkan pertemuan dengan Raka yang akan terjadi dalam beberapa jam. Dia berharap bahwa semua akan

untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Dia memeriksa sli

serius daripada yang pernah dilihat Aria sebelumnya, tapi d

ia," sapa Raka de

ertemu lagi," jawab Aria deng

kerjakan bersama. Aria mempresentasikan rencana dan strategi

n antara dia dan Raka. Meskipun mereka berbicara tentang bisnis, ada perasaan bahwa m

tas presentasi yang bagus. "Kerja bagus, Aria. Say

Terima kasih, Pak. Saya akan mem

Raka menghampirinya. "Aria,

ebar lagi. "Tentu, Raka. Ap

n meminta maaf lagi atas semua kebingungan yang terjadi. Aku tah

ap Raka de

enarnya terjadi? Kenapa kamu selalu terlihat can

rusahaan. Aku harus memastikan semuanya berjalan dengan baik, dan itu membuat

gerti, Raka. Tapi aku berharap kita bisa lebih jujur satu s

ji akan lebih terbuka, Aria.

a telah mencapai pemahaman yang lebih baik. Meskipun masih ada ban

*

esaikan berbagai tugas dan mencapai kemajuan yang signifikan dalam proyek mereka. Meskipun

masih ada sesuatu yang disembunyikan oleh Raka. Dia memutuskan untuk memberi waktu dan ruang bagi Raka

dia merasa bahwa perjalanan mereka masih panjang dan penuh dengan tantangan. Dia berharap bahwa mere

Dia tahu bahwa hidup adalah perjalanan yang penuh dengan liku-liku, tapi dia percaya