enatap nanar pada billye
ominal demi nominal besar mengalir k
a. Ia bagai melakukan pemujaan kepada setan dan harus membayar mahal
ening di Bank BCA kan..?" Fr
s panjang dan memasukkan Bilyet giro di atas meja
dah makan?"
t, begitu teduh dan sarat pemujaan meski hanya penolakan demi penolakan yang
ah ga usah bel
anan ya. Debay lagi pi
ngin apa-apa."
anan yang enak. Sori ngg
ni menatap Frans, walaupun sebenernya bany
ns tetap menggoda mesk
rti Bu Lea , k
amu bahas
, tidak berniat menjaw
enarnya dibenaknya banyak tanya tentan
ebatas atasan
r Anjani lalu membu
dia?" Ujar Frans lalu men
e wanita idam
blis casing manusia. Tekana
Hanya kalimat klise itu
gembang berat sebel
. Besok aku ke Surabaya" Frans menyodorkan
jani menatap sungguh-sungguh wajah Frans
eneran...?"
gu Frans
isa ke salon. Itulah makanya saya ga mau kamu ikut ke Jakar
rja aja..! Jadi ba
Frans memicingkan kedua mata sambil tersenyum samar.
yanyi?" Frans memiringkan wajah dan
u bagus, dan dulu juga kan kamu suka nge band
hanya manggut-manggut
benarnya k
ng sudah dikataka
da Anjani,Frans bingun
andi ga..?'"
nang. Yuk ke bawah kita
ya Anjani yang tiba-tiba teringat ucapan Lea saat k
angnya...?"
mana ya..? Dari pertama kali ketemu itu, kok kayak
emakin
mpuan memang
ktu aku pesan ice cappucino,dia bilang juga. Kalau kamu tuh selalu pesan ice cappucino. Kok dia bil
e
�
a, selama ini dia ternyata simpenan tante-tante. Kita
handra menatap raut wajah Helena yang tampak shock mendengar ceritanya. Duduk berdua di rooftop, kali ini Helena berke
san pada Helena dan mengungkap s
kali tidak sanggup mengucapkan profesi yang satu
te. Tempo hari tantenya nunjukin foto-foto mereka berdua, kayak pingin ngebuktiin ke kita semua
pa?" tanya H
rang pacaran aja gitu. B
o apaan...." Hel
-aneh cuma foto berdua biasa aja. Cuma ya itu udah bukti kua
fashion designer yang ingin ia berikan untuk Frans , lengkap dengan rincian biayanya. Beberapa hari yang l
mpatkan membantu Frans dengan melakuka
ulang punggung keluarga. Ia sempat menyimpan kagum karena setahunya sangat suli
melihat pemuda itu mengendarai mobil mewah. Sia
ang udah tahu siapa Frans . Lo masih suka
enarnya ia sudah tahu Frans bukan cowok baik-baik. Sepertinya Frans menganut
terlalu jauh dari yang sanggup ia bayangkan. Sungguh di luar perkiraan. Dal
handra memelankan nada suaranya
angsung menatap
wek lain. Malah sudah nikah, bi
tercengang-cengang. Ia belum siap menerima fakta siapa Frans , kini ia h
lagi dia pasti ngaku. Dia mau tanggung jawab sih, tapi dia b
a menyentuh pelan
kawinin tuh cewek. Kalo ternyata dia nggak kawinin tuh cewek, ya you know lah dia cowok kek apaan." Cha
ya tepat ketika pintu dibuka dan ia melihat Frans yang suda
elakang punggung Frans .
mitan pada Helena dan hanya menatap Fran