d lancang, tetapi lelaki paruh baya tersebut memang pernah berpesan, kalau aku mau masuk ke rumahnya, ya, silahkan

Kali saja bayang-bayang Mawar ada di sini.

mau ambil

ku terbelalak, saat melihatnya keluar da

h!

pelet?" tanyan

okusku tertuju pada penampilan juragan yang semrawut. Rambutnya berantakan, peluh terhampa

anya, meski aku tiada

ebu, aku tak boleh gegabah. Bagaimanapun dia adalah bosku sendir

sepan punya siapa?" Pada akh

pun spontan membulat. Bibirnya agak terangkat. Ia

Kenapa kamu t

Tempat ini juga lengang sekali. Pertanda, jika bini juragan tak ada di sini. Oh, ya Tuh

ahaya. Namun, begitu kaki ini hendak melangkah, tiba-tiba aku dikagetkan oleh kemunculan sesosok

e

itu, kenapa mirip sekali

Ra

riku diam-diam berkhianat deng

boleh masuk ke

sela punggungnya. Aku tak sabar memastikan s

ngapain? Istriku di dalam sa

menubruk tembok, karena didorong oleh lelaki

Masak kamar bos sendiri mau di

a memang perempuan ber-h*n-duk itu adalah Mawar,

aku pula

atunya cara untuk mem