img Pernikahan Rampasan  /  Bab 3 Wanita Bar | 5.66%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca

Bab 3 Wanita Bar

Jumlah Kata:1060    |    Dirilis Pada: 21/02/2024

. Wani

hat pria yang sudah duduk disebela

isini?" tanya Sa

kan tempat umum,"

'kan banya

arnya ringan dengan mata ya

t kagum, pria yang duduk di meja mereka terlihat tampan, da

joli tersebut merasa penasaran. Terlihat rasa keter

punya pacar?" tanya Nin

n hangat pada Sally justru ketus padanya, seolah men

ai seseorang?" tanya Ning-Nin

ni. Apa terlalu tidak

jawab Glenn santai. Ning-Nin

sosok Glen, dia berkali-kali mengalihkan

ponselmu." Pintan

ya. Permintaan ters

lain. Aku meminta biaya makan dan plester ya

erduga tersebut membuat

nta kompensasi.' runtuknya dalam h

el tersebut pria itu pun perg

n seperti dia," goda Ning-Ning yang

ia lalu menyuapi Ning-Ning kasar dengan ken

ersedak, dia pun langsung men

ku tidak bisa bernafas," celetuk

kembali mencair. Dia cukup pendengar yang baik, mendenga

kentang goreng. Dengan menikmati visual persawahan

asakannya hilang, saat mend

m panasnya selama seminggu di kota Batavia, d

an Ning-Ning. Dia menghabiskan waktu berbela

berpapasan dengan Hel

erdua menoleh kebelakang mendapati H

in anak pungut," ke

nih anak pungut!" tegasnya, m

menghadapi adik tirinya. Kali ini dia tida

" bales Sally, membuat nya

ya. Dia menarik rambutnya. Tak terima dijambak dia pun membal

melerai mereka. Sampai petu

cam Helens mem

i mantan tunangannya. Sejenak David menoleh

perbaiki rambut Sally yang berantakan,

alu membantu Ning-Ning

sebut, Ning-Ning mengajak Sally perg

gu disini, biar a

ucap Sally beru

Helena mulai menyebar. Di serati rumor buruk yang tak men

lihat artikel dan video tersebut. Dia berusa

sakitnya. Ning-Ning memahaminya. Dia pu

di bar, membuat reputasinya seb

kini dibanjiri hujatan dan kat

uara tegas dan sangar membuat Sally terkejut. Dia

aksanya untuk pulang. Sally tak henti-hentinya memainkan jemari-jemarin

sa begitu menyesakkan, seolah h

eban. Sally menghela nafas panjang, mempersiapka

l

yang berdiri di depannya, dia l

diri?!" pekik seorang p

t menghunus tubuhnya, rasa

r, tak lain adalah ayahnya sendiri. Dia marah ak

terpotong kala mata itu

kan malah menghancurka

an kepuasan. Dia tersenyum seolah-olah bahagia saa

an apapun, aku bersumpah. Ay

, kau sama saj

diseret hanya karena rumor palsu t

palsu yang beredar!" Sally menatap ayahnya dengan mat

wan. "Sekarang seekor anjing yang aku besarkan, b

asakan perih hati yang tersayat-sayat saat ayah kandun

ng mulai membasahi pipinya. Tamparan yang tak seberapa

n Helena sebagai anak sah serta pewaris. Sedangkan dirinya hanya dikenal sebagai anak adopsi keluarga E

di belakang mu, tapi kenapa di akhir hayatnya. Ayah selalu merend

bisa hamil seperti yang seharusnya," ucap pak Caesa

Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY