img Hadiah Madu Untuk Suamiku  /  Bab 1 Ujian bermula | 1.25%
Unduh aplikasi
Riwayat Membaca
Hadiah Madu Untuk Suamiku

Hadiah Madu Untuk Suamiku

Penulis: Junatha Rome
img img img

Bab 1 Ujian bermula

Jumlah Kata:1296    |    Dirilis Pada: 14/11/2023

lkan aku? apa kamu tahu bahwa

mpan yang telah menghil

sejuk, yang terlihat hanya pemand

cahaya

aman bunga yang terhampar

di bawah pohon yang daunny

a pohon itu yang berada

t sedikit panjang, bagia

nda, kulit

a tingg

an outfit kaos dan celana jea

tu men

nga, mengikutinya duduk seraya mengg

alas genggamannya. Tak terasa suaranya terde

ng baru saja datang

rnah membiarkanmu tersak

Maaf s

ita-citaku belum tercapai

," jelasnya sambil memega

penuh

menikah Zein! Tidak ada

ya, matanya menata

enyayangimu!" kek

rai, mengingat Zein adala

un sayang, ia sirna, te

" kumandang subuh menyad

impian," lirihnya s

hat pria lain yang

ar,

g lebih tampan dan menawa

mbil te

Jidan, pr

*

sangat padat, hingga m

erita. Hany

ya untuk berbagi cerita te

k penting

.. Ap

Umi dan Abi soal kita in

yang sedang duduk di me

ya, ia

cak

anggapan merek

icarakan lagi dengan

diri di b

yakinkan mereka ya Mas,"

s akan usahakan.

an sambil menepuk bad ran

so

r di pesantren milik abin

g tuanya atau para santri

capnya sambil mendekatkan

a

, beberapa detik ia m

gi, hingga terdengar su

intu te

masuk Nak, kebetulan kam

a paruh baya yang tenga

ran

paruh baya yang terlihat masih cantik

nnya masih tetap sama,

lalu me

iang saat di

u ruang keluarga, mend

aian sederhana, dikhiasi

membuat aura wibawan

n niatnya pada kyai yan

ersampaikan, tidak menung

ung menan

a Abi soal kalian ingin

ini Jidan, pesantren ini k

di dekat sini saja, agar

, Umi khususnya Abi ini

lagi," tutur kyai Nu

a, Jidan tidak bisa be

amat ia hormati itu, namun

yang ingin terus belaja

lagi. Terimakasih Bi, izin pa

encium tan

ur membuat siapapun ti

nya, termasuk de

*

selesa

rabu di masjid pesant

iinginkan sang abi kema

yarankan kita untuk melan

u sedikit-sedikit kita bi

mulai menjelaskan

ah membuat ko

Inda

hwa pernikahan kita tidak

aku Mas, masih banyak yan

au itu," emosinya meluap,

sebelum

kita pertimbangkan, mana yang terba

ita ini," jawab sang

NG

ena sahabatnya mengabar

S2 dan mendap

ta diterima!" uj

tanya Jida

coba lihat," Inda m

a bicarakan lagi dengan

kita untuk berangkat ke sa

ajah ber

bisa," hanya sedikit me

a jika sudah me

*

bahagiaan i

dung, angin menghembus s

rasa tentram, tidak sep

bersia

u abi dan umi, membantu

rt

g santri datang menaiki

mping, sangat tergesa-ge

par, tapi terlihat juga

gan suara bergetar, d

kata santri itu terbata,

di samping motor itu tib

n rumah bersama Inda, la

dak bertemu kakaknya

," tangis santri itu pe

ak, tepat mengenai j

ngar kabar yang bak pet

rai c

i rumah sang abi, di

arkir mobil-mobil pengu

nuh dengan para santri

gka kyai yang paling merek

tu c

lihat segujur tubuh dise

enutupi kepala s

luk tubuh tak bernyawa i

sak, terhimpit, sakit kar

n

ng lemas, mereka menangi

ada lagi Kyai yang sanga

yang selalu bijaksana dala

i, yang banyak sekali men

-ana

Bi, aku tidak akan bisa

pergi begitu cepat di sa

ban amanah besar ini," h

han

pergian kyai Nur, langit

yi. Kini mereka hanya me

tikan kyai Nur, akankah se

h abi terbaik

satu nama. Bukan karena h

ng berhasil menyelesaikan

sungguh mirip dengan abin

am bimbingannya s

img

Konten

Bab 1 Ujian bermula Bab 2 Bencana yang tak disadari Bab 3 Dalam ketegangan Bab 4 Gemetar Bab 6 Pertemuan sang mantan Bab 7 Air mata pertama
Bab 8 Rengkuhan yang dirindu
Bab 9 Sentuhan ringan
Bab 10 Melihatnya sekilas
Bab 11 Wanita cantik beralis tebal
Bab 12 Pesona Zein
Bab 13 Kecelakaan bus
Bab 14 Suapan apel adik ipar
Bab 15 Curiga
Bab 16 Kamar Kyai tampan
Bab 17 Perjanjian malam
Bab 18 Festival musik Nusantara
Bab 19 Mimpi yang nyata
Bab 20 Ruang rapat
Bab 21 Pesan serius istriku
Bab 22 Bertemu kyai Nur
Bab 23 Calon menantu
Bab 24 Memori terputar kembali
Bab 25 Cincin di jari manis Inda
Bab 26 Memblokir in
Bab 27 Menyentuh jemari Naya
Bab 28 Pesan pada ketua putri
Bab 29 Permintaan istri kyai muda
Bab 30 Kabar pernikahan
Bab 31 Pernikahan mendadak
Bab 32 Bola api
Bab 33 Kembali berharap
Bab 34 Tanpa jejak
Bab 35 Langkah mendebarkan
Bab 36 Harapan
Bab 37 Pegawai cantik di kantor
Bab 38 Dua pria tampan
Bab 39 Potret masalah
Bab 40 Cemburu oleh dua wanita
Bab 41 Permintaan Umi
Bab 42 Panggilan sayang untuk Naya
Bab 43 Mencuri dengar
Bab 44 Curiga
Bab 45 Pertikaian
Bab 46 Kepergian Umi Ruqayya
Bab 47 Pupus
Bab 48 Sandaran sementara
Bab 49 Rahasia
Bab 50 Kejujuran Naya
Bab 51 Cemburu tiga wanita
Bab 52 Menjelang keberangkatan
Bab 53 Terkejut
Bab 54 Berbincang dengan Dokter Rio
Bab 55 Kenyataan pahit
Bab 56 Detik-detik kehancuran
Bab 57 Ledakan bom
Bab 58 Perih
Bab 59 Jujur
Bab 60 Jujur
Bab 61 Berubah
Bab 62 Kekhawatiran Luna
Bab 63 Keberuntungan
Bab 64 Rencana pulang
Bab 65 Canda tanya
Bab 66 Senyum keberhasilan
Bab 67 Syari' Muiz
Bab 68 Kedatangan Inda
Bab 69 Aneh
Bab 70 Maaf atas segalanya,
Bab 71 Kabar baik dari bidan Laila
Bab 72 Menjadi penguat
Bab 73 Mas akan pulang cepat kan
Bab 74 Bersama Dokter Rio
Bab 75 Terbongkarnya rahasia
Bab 76 Kabar dihari yang sama
Bab 77 Berkencan dengan Sofia
Bab 78 Menunggu calon istri
Bab 79 Terbongkarnya rahasia Dani
Bab 80 Tidak biasa
img
  /  1
img
Unduh aplikasi
icon APP STORE
icon GOOGLE PLAY