/0/4909/coverbig.jpg?v=89567a750593cb2dbd6f51836bf15fae)
Menjadi sebuah arwah penasaran bukanlah keinginan Arka. Tapi, sebuah kecelakaan yang tiba-tiba merenggut nyawanya terjadi di saat yang tidak tepat. Dan karena sebuah alasan, Arka pun diberi kesempatan terakhir untuk kembali ke dunia. Dengan bantuan seorang pemuda pengangguran bernama Zulfi, Arka pun berusaha menyelesaikan masalah-masalahnya yang belum selesai. Ia berusaha menemui Ziva kekasihnya, dan memastikan Ziva akan hidup bahagia walaupun tanpanya. Apakah akhirnya Arka berhasil mewujudkan keinginannya dan bisa pergi dengan tenang? Apakah Arka akan ikhlas melihat Ziva akhirnya bahagia bersama Zulfi? Dan apakah Arka berhasil membantu Zulfi berubah menjadi manusia yang lebih baik?
Prolog
"4 tahun? 5 tahun?" tebaknya.
"Selama itu?" Ziva sedikit terkejut, ia sendiri tak menyangka mereka akan bertahan dengan LDR selama bertahun-tahun, "gak terasa ya?"
"Iya. Makanya, lusa aku udah pulang ke Indo. Kita sudah bertahan sejauh ini. Setelah ini, kita tak akan berpisah lagi.""Aku kangen sama kamu..." ujar Ziva manja malam itu dari ujung telepon. Arka menarik nafas panjang mendengar suara lembut kekasihnya.
"Aku juga kangen... sabar ya? Beberapa hari lagi kita ketemu." balas Arka berusaha menenangkan.
"Udah berapa tahun ya bi, kita gak ketemu?" Tanya Ziva. Arka menatap langit-langit kamarnya, berusaha mengingat-ingat.
"Janji, bi? Kamu gak akan pergi lagi?"
"Iya, sayang... Nanti di Indo aku akan ngomong sama orang tuaku, biar segera cepat melamar kamu."
Arka tersenyum mendengar jeritan bahagia Ziva di ujung sana. Gadis yang sudah dipacarinya sejak SMA, dan dengan sabar menunggu kepulangannya ke Indonesia.
"Ya sudah. Aku tidur dulu ya? Sudah jam 1 disini... Besok telepon lagi." Pamit Ziva.
"Okay. Have a nice dream... Bye. Love you..."
Setelah mematikan telepon dan meletakkannya di nakas sebelah tempat tidur, Arka pun berjalan menuju meja komputernya untuk melanjutkan game yang sempat terhenti tadi. Ini masih sore sekarang. Dengan jarak waktu 6 jam, jika sekarang di Indonesia sudah pukul 01.00 pagi, di Jerman masih pukul 07.00 malam. Dan untuk seorang gamer seperti Arka, ini bukanlah waktunya tidur atau jalan-jalan. Setelah kewajibannya menelepon Ziva selesai, sudah waktunya baginya untuk bermain game sampai pagi. Apalagi ketika sekarang kuliahnya sudah selesai dan tinggal menunggu jadwal kepulangannya ke Indo, apalagi hal bermanfaat yang bisa ia lakukan selain bermain game?
Sudah hampir 9 tahun ia dan Ziva berpacaran, dan 5 tahun setengahnya mereka LDR. Jelas sekali banyak hal yang sudah mereka lalui. Bahkan mereka sempat break beberapa kali. Ya, mereka berdua memang sama-sama orang yang memegang erat komitmen. Apapun yang terjadi, seberat apapun masalah mereka, tak akan pernah ada kata putus dari keduanya. Mereka akan break sejenak untuk intropeksi diri, dan kemudian sama-sama meminta maaf dan kembali bersama dengan pola pikir yang lebih matang.
Sungguh, hubungan mereka bukanlah cinta monyet seperti yang dibilang orang kebanyakan. Tapi ini adalah hubungan yang dewasa dan serius, walaupun awalnya dijalani oleh dua anak muda yang masih bau kencur.
Arka menatap sebuah kotak cincin di mejanya. Baru tadi ia memandangi cincin di dalam kotak itu, sebelum telepon dari Ziva berbunyi. Ia memang sengaja membeli cincin emas berwarna putih itu kemarin di sini. Dan rencananya, ia ingin memberikan cincin itu kepada Ziva saat mereka bertemu nanti.
Ah!... Sebagai seorang laki-laki yang romantis, Arka sudah memikirkan apa saja acara yang mereka berdua lakukan nanti. Arka akan mengajak Ziva dinner romantis. Lalu mengajak Ziva nonton dan Quality time. Lalu setelah acara kangen-kangenannya selesai, ia akan meminta orang tuanya untuk menemui orang tua Ziva.
"Ngapain lo senyum senyum sendiri?" manusia bersuara fals itu tiba-tiba masuk ke kamar Arka dan mengagetkannya. Hampir saja ia terjengkang dari kursi jika saja ia tidak menjajakkan kakinya di lantai dengan sigap. Ia nyengir melihat wajah Damar malah cengengesan.
"Gila lo, mau bikin gue jantungan?" Umpat Arka. Damar semakin cengengesan dengan wajahnya yang tengil. Ia melompat ke kasur Arka dan bermain handphone, tak menggubris wajah Arka yang masih menegang karena terkejut.
"Santai bro..."
"Mau apa lo?" Tanya Arka sinis.
"Boring." Sahut Damar santai.
Damar adalah sahabat Arka sejak SMA. Walaupun sama-sama pernah bandel, tapi mereka berdua juga sama-sama pandai. Sehingga mereka bisa kuliah di Jerman bersama. Dan walaupun beda jurusan, mereka juga tinggal di gedung yang sama. Hanya beda kamar saja.
Tetapi, ada satu sifat yang berbeda dari mereka. Arka lebih pendiam dan sering di kamar untuk bermain game atau belajar. Sedangkan Damar lebih suka menghabiskan waktu untuk berkencan atau clubbing. Itu membuat akhirnya Arka bisa lulus lebih cepat darinya.
"Belajar aja sana. Biar bisa cepet lulus." Kata Arka mengingatkan. Damar manyun.
"Males ah! Capek gue barusan pulang dari bowling." jawab Damar.
"Bowling aja diladenin. Urusan belajar gimana?" Sindir Arka. Damar membuang muka tak peduli.
Sebenarnya Damar juga merasa sedih karena lusa Arka akan pergi meninggalkannya dan pulang ke Indonesia. Setelah ini, berarti dia akan sendirian disini. Pasti dia merasa kesepian tak ada teman seperti Arka. Apalagi mereka selalu bersama selama 9 tahun ini.
"Lo jadi pulang lusa?" Tanya Damar.
"Iya dong."
"Gak bisa dimundurin seminggu gitu?"
"Gak. Gue udah pesen tiket. Gue juga udah janji sama Ziva."
"Ah! Ziva lagi..." gerutu Damar. Ia selalu kesal jika Arka menyebut nama Ziva. Selain karena ia iri melihat keawetan dan kemesraan mereka berdua, sebenarnya Damar juga cemburu karena ia pernah jatuh cinta pada Ziva saat mereka masih SMA. Sayangnya saat itu Ziva lebih memilih Arka, sahabatnya sendiri. Jadi mau tak mau Damar harus mengalah dan menutupi perasaannya, walaupun sebenarnya hatinya patah dan terluka.
Bahkan sisi jahatnya berniat menjauhkan Arka dari Ziva dengan mengajak Arka kuliah di Jerman. Pacaran LDR itu susah, pasti mereka bisa putus dengan mudah. Tetapi nyatanya Arka dan Ziva tak semudah itu dipisahkan. Bahkan semakin mesra dan merencanakan untuk segera bertunangan... Sial!
"Gak bosen lu sama Ziva terus? Cewek yang gue kenalin kemarin kan lebih seksi dan cantik tuh.. " cetus Damar. Arka tertawa sinis.
"Jauh bro... cantikan Ziva kemana-mana. Ziva itu cantiknya dari dalam..." balas Arka membela kekasihnya.
"Pret!" Sahut Damar, "padahal Carla suka banget sama lo. Misalkan gue telepon dia sekarang buat kesini juga dia pasti langsung datang. Lo bisa senang-senang sama dia sebelum lo pulang ke Indo..." Rayu Damar belum menyerah.
"Apaan sih, Mar? Jangan aneh-aneh deh! Kalo lo mau bandel, bandel sendiri aja sana! Jangan ajak-ajak!" Protes Arka.
"Sekali aja bro... Lo belum pernah kan? Lo mau nungguin Ziva kelamaan... keburu expired. Mending lo cobain sekali aja, mumpung lo masih disini. Sumpah enak banget bro, lo pasti ketagihan... "
"Sialan lo! Lo mau nyuruh gue selingkuh gitu?"
"Bukan selingkuh bro.. ini hanya one night stand... Ziva juga gak bakalan tahu. Toh cowok gak ada tanda virgin atau enggaknya kan?"
"Mending lo keluar dari kamar gue sekarang juga." Usir Arka halus namun tegas.Dia sudah merasa kesal dengan arah pembicaraan Damar.
"Cemen lu...!"
"Keluar gak? Atau gue lempar pake stick!"
"Iya... iya... Ampun bos.." kata Damar sambil melipir keluar kamar. Tapi kemudian kepalanya kembali menyembul di pintu dan berkata,
"Barangkali lo berubah pikiran, gue di kamar ya..."
"Sialan lo!" Umpat Arka lagi. Damar pun ngacir pergi ke kamarnya.
Arka menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kelakuan Damar. Ini bukan pertama kalinya Damar bersikap seperti itu. Damar selalu berusaha mengajak Arka untuk melakukan hal-hal yang buruk seperti dirinya. Tapi syukurlah sejauh ini Arka masih bisa menahan diri untuk tidak mengikuti Damar. Ia selalu teringat kedua orang tuanya dan Ziva, ketika ia ingin melakukan sesuatu yang buruk.
Deg! Tiba-tiba Arka memikirkan perkataan Damar lagi. Carla! Cewek Jerman yang disebut Damar tadi adalah cewek yang dua bulan lalu dibawa Damar kesini dan dikenalkan padanya. Carla memang menunjukkan jika ia menyukai Arka, bahkan ia selalu langsung nyelonong masuk dan berusaha menggodanya. Dia memang cantik dan seksi, tapi bukan selera Arka sama sekali. Arka ingat dua hari yang lalu terakhir kali Carla kesini, saat itu Damar beberapa kali mencuri foto mereka saat Carla mendekatinya. Cewek gila itu langsung saja memeluknya, menciumnya, duduk di pangkuannya dan memeluknya dari belakang tanpa permisi. Walaupun Arka akhirnya marah karena tak suka dengan sikap Carla itu, tapi Damar sepertinya sudah berhasil mengambil beberapa foto mereka.
Sepertinya Arka harus meminta Damar menghapus foto-foto itu sebelum tersebar kemana-mana. biarlah Carla jadi Carla terakhir yang ada di hidupnya. Dia ingin kepulangannya ke Indonesia bersih tanpa ada jejak apapun di jerman.
*
"Saya akan menikahi Kayla." Ucapan tegas Kenzi itu pun meruntuhkan persahabatan antara Kayla dan Kenzi yang sudah terikat sejak kecil. Kenzi yang selama ini selalu menjaga dan melindungi Kayla, rela menjadi pahlawan dengan mengorbankan dirinya untuk menikahi Kayla yang manja, saat Kayla ketahuan dihamili dan ditinggalkan oleh kekasihnya, Mark. Kayla yang sebenarnya tidak setuju, tidak bisa berbuat apa-apa dan terpaksa menikahi sahabatnya sendiri dengan syarat, Kenzi takkan menyentuh Kayla jika Kayla tidak menginginkannya. Apakah Kenzi benar-benar memenuhi janji dan tanggung jawabnya sebagai suami dan ayah? Dan apakah Kayla bisa membuka hatinya kepada sahabat sekaligus pelindungnya itu?
Memiliki wajah cantik dan tubuh seksi, adalah anugerah bagi Linda. Namun sayangnya ia memakai kelebihannya itu untuk berbuat dosa. Yaitu menjadi selingkuhan pria beristri. Bahkan, Linda membuat sang lelaki yang bernama Yusuf itu menceraikan dan meninggalkan Natusha, istrinya. Tapi ternyata cinta tak seindah dongeng, apalagi jika semua didapatkan dengan cara yang salah. Tanpa menunggu lama, Linda pun seakan mendapatkan karma atas kesalahannya itu. Kedok Yusuf terbongkar dan semua janjinya ternyata palsu. Hingga akhirnya, yang dirasakan Linda hanyalah sebuah penyesalan yang dalam. Apakah yang akan terjadi pada Linda ketika dia mulai bertobat dan menyesali semuanya? Apakah dia masih bisa lepas dari jeratan Yusuf, dan mendapatkan maaf dari Natusha untuk semua kesalahan yang sudah ia lakukan?
BERISI BANYAK ADEGAN HOT! Rey pemuda berusia 20 tahunan mulai merasakan nafsu birahinya naik ketika hadirnya ibu tiri. Ayahnya menikah dengan wanita kembar yang memiliki paras yang cantik dan tubuh yang molek. Disitulah Rey mencari kesempatan agar bisa menyalurkan hasratnya. Yuk ikuti cerita lengkapnya !!
AREA DEWASA! YANG BELUM CUKUP UMUR, MINGGIR DULU YA, CARI BACAAN SESUAI UMURNYA. NEKAT BACA CERITA INI, DOSA TANGGUNG SENDIRI. Pertemuan Anne Mary yang masih berumur 18tahun dengan Marcio Lamparska, 30tahun dalam sebuah tragedi pembunuhan di Tokyo dimana Marcio sebagai pelaku pembunuhan dan Anne yang menjadi saksi matanya membuat hubungan antara Anne dan Marcio terikat dalam suatu kerjasama yang saling menguntungkan karena akibat dari tragedi pembunuhan tersebut, Anne yang merupakan orang terdekat dengan korban, tertuduh menjadi tersangka utama pembunuhan. Sebelum interpol menemukan dan menangkap Anne, Marcio bersama anak buahnya sudah terlebih dahulu menculik gadis itu dan membawanya ke Murcia, Spanyol, kediaman Marcio berada. Anne Mary yang memiliki otak jenius di atas rata-rata hanyalah seorang gadis muda yang sangat lugu, polos namun memiliki mulut yang tajam pedas dan kritis sedangkan Marcio yang tanpa dia sadari sudah jatuh cinta kepada gadis muda tersebut semakin membuatnya protektif menjaga dan memberikan pelatihan-pelatihan fisik pada Anne yang tentu saja semakin membangkitkan api dendam dalam diri Anne yang membara di dalam dadanya. Anne akhirnya bersedia membuka hatinya untuk menerima perasaan Marcio agar dia bisa lebih mudah untuk membunuh pria itu yang ternyata tanpa dia sadari masuk ke dalam perangkapnya sendiri, jatuh cinta pada Marcio. Bisakah Anne melupakan Touda Akira sepenuhnya, orang yang sudah menjadi korban pembunuhan Marcio, dimana Touda merupakan cinta pertama Anne yang mencintainya secara diam-diam dan melupakan balas dendamnya pada Marcio? Bagaimana dengan Iosef, tangan kanan musuh besar Marcio yang sejak pertama kali bertemu dengan Anne, memiliki perasaan tidak biasa terhadap gadis mungil itu. Iosef juga musuh yang pernah melukai Anne namun juga menyelamatkan gadis itu dari kematian. Demi menyelamatkan Marcio, Anne terpaksa ikut pergi dengan Iosef. Iosef yang lembut, perhatian, sangat posesif dan mencintai Anne dengan nyawanya. Cinta yang tulus dan abadi namun memahami jika gadis yang dia cintai tersebut masih mengukir nama Marcio di dalam hatinya. Dalam pelarian bersama Iosef, Anne tumbuh semakin kuat, tangguh dan sangat cantik mempesona. Ayunan pedangnya sangat cepat, akurat, dan sikapnya tegas, tidak segan membunuh siapapun yang menjadi tugas dalam misinya. Akankah pertemuan kembali Anne dan Marcio bisa menumbuhkan perasaan cinta dan kerinduan di antara mereka lagi atau mereka menjadi musuh yang akan saling membunuh? Ikuti terus cerita Anne Mary ini dari seorang gadis biasa yang jelek menjadi seorang gadis muda yang sangat cantik dan memukau namun sifatnya yang sangat tidak peka akan cinta membuat para pria yang terpikat padanya selalu salah paham akan sikapnya. “Ini bukan tentang cinta dan siapa yang kamu pilih, tapi kepada siapa kamu akan berkomitmen untuk memberikan hati yang kamu yakini dia bisa menjaga hatimu dengan sangat baik,” – Anne Mary. CERITA INI EXCLUSIVE HANYA ADA DI BAKISAH!
Rumor menyatakan bahwa Fernanda, yang baru kembali ke keluarganya, tidak lebih dari orang kampung yang kasar. Fernanda hanya melontarkan seringai santai dan meremehkan sebagai tanggapan. Rumor lain menyebutkan bahwa Cristian yang biasanya rasional telah kehilangan akal sehatnya dan jatuh cinta pada Fernanda. Hal ini membuatnya jengkel. Dia bisa menolerir gosip tentang dirinya sendiri, tetapi fitnah terhadap kekasihnya sudah melewati batas! Lambat laun, ketika berbagai identitas Fernanda sebagai seorang desainer terkenal, seorang gamer yang cerdas, seorang pelukis terkenal, dan seorang raja bisnis yang sukses terungkap, semua orang menyadari bahwa merekalah yang telah dibodohi.
"Bagaimana mungkin seorang dokter spesialis kesuburan justru mandul?!" Felicia Hera adalah seorang dokter yang sudah berhenti bekerja semenjak menikah dan fokus mengabdi kepada suaminya. Namun, Felicia tidak kunjung dapat memberikan anak hingga suaminya berselingkuh dengan wanita lain. Dia bahkan menceraikan Felicia. Pada saat yang sama, Felicia kembali meniti karir kedokterannya dan pasien pertamanya justru mengajak Felicia untuk berhubungan demi membuktikan kesuburan Felicia. Hingga tepat setelah melakukannya, Felicia menghilang. Lima tahun kemudian, Felicia kembali ke tanah air membawa seorang anak perempuan yang cantik jelita. Hingga masalah datang saat ternyata direktur di rumah sakit barunya adalah ayah dari anaknya! Bagaimana Felicia menyembunyikan identitasnya? Tahukah dia, bahwa pria dingin itu telah memburu Felicia selama lima tahun terakhir?