/0/2412/coverbig.jpg?v=2f2d934aececc23f4d4e08a87a49b954)
"Siapa anda?"( Raina) "Kamu tidak perlu tahu. Yang harus kamu tahu adalah bahwa pamanmu punya hutang satu milliyar kepada saya. Dan dia sudah menjadikanmu sebagai penebus hutangnya itu. Mulai saat ini kamu akan menjadi selimut malam saya." (Alex) Raina Paradisa,gadis berusia 17tahun harus mengubur cita-citanya menjadi seorang sarjana. Dan kini masa depannya hancur di tangan Alex Modero, pengusaha sukses berusia 35tahun. Lelaki yang tak percaya pada ikatan pernikahan, angkuh, dan playboy.
Siang itu matahari begitu terik. Gerbang sekolah SMA Kusuma Bangsa sudah terbuka lebar. Seluruh murid berhambur meninggalkan gedung bertingkat tersebut. Pulang membawa sebekal ilmu dengan menggantungkan cita-cita mulia.
Akan tetapi tidak demikian dengan Raina. Sebuah mobil jip berwarna hitam sudah menunggunya di persimpangan ujung jalan sekolah. Beberapa preman sudah mengintai gadis itu.
"Aaaa! Tolong! Tolong! Siapa ka-" suara Raina menghilang setelah salah satu preman itu membiusnya.
"Awas, jangan ada yang menyentuh gadis itu. Kalau tidak bos akan marah, hati-hati menjaganya," perintah salah satu ketua preman yang duduk di kursi depan dekat kemudi.
Jip hitam itu segera melaju kencang membawa tubuh Raina Paradisa, gadis yang masih berusia 17tahun yang kini harus membayar hutang judi sang paman. Benar, Surya yang menjadi satu-satunya kerabat Raina kini malah memanfaatkan gadis itu untuk kesenangannya semata.
"Tuan ... Tolong beri saya tempo. Saya akan membayarnya." Itulah kalimat Surya saat anak buah Alex Mordero menangkap basah dirinya di salah satu Kasino miliknya di bilangan Jakarta.
"Hahaha! Dengan apa kau membayar hutangmu yang sudah menggunung itu, hah?! Kau bahkan tidak punya sepersenpun untuk membeli minuman seharga dua ribu rupiah. Cihh!"
"Saya ... Saya ... Saya ada keponakan, Tuan Alex. Dia cantik, dia masih belia. Umurnya baru tujuh belas tahun. Saya yakin tuan pasti menyukainya." Surya melipat kedua tangannya. Dan berlutut di hadapan lelaki berjas branding yang duduk di kursi kekuasaannya itu.
Tangan Alex mencengkram rahang tegas Surya membuat lelaki itu sedikit memekik kesakitan.
"Hutangmu sudah satu milliyar. Dan keponakanmu yang tak berguna itu kau jadikan jaminan? Cuihhh, aku tidak suka dengan dada rata."
"Tidak, Tuan. Keponakan saya orangnya cantik, tubuhnya padat dan dadanya sangat besar menonjol."
Surya lantas segera mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan foto Raina dengan beberapa temannya saat jalan-jalan di pantai beberapa waktu lalu.
Iris mata Alex memicing. Ia mengamati satu senyum indah di wajah cantik, segar, dan alami itu. Dandanannya memang sederhana, tetapi masih bisa memancarkan kecantikannya. Bibir pria matang itu mengangkat.
"Bawa dia padaku. Dan anggap hutangmu sudah lunas. Pegilah." Usir Alex.
"Terima kasih ... Terima kasih, Tuan. Terima kasih atas kemurahan hati Tuan." Surya begitu sangat senang akhirnya hutangnya yang bermilliyaran itu sudah lunas setelah menukarnya dengan Raina.
Sungguh malang nasib Raina. Masa depannya harus hancur di tangan pamannya sendiri dan seorang Alex.
Alex Moredo, lelaki berusia 35tahun dengan ketampanan yang memukau. Kehidupannya yang mewah membuat ia tak pernah sepi dari kaum hawa. Katakanlah dia paket yang lengkap tapi tak sempurna.
Walau memiliki pesona memikat dan harta melintir namun prangai lelaki itu sangat buruk.Temprament, angkuh, dan kasar. Tak jarang jika ia tidak suka, maka ia akan melampiaskan amarahnya pada wanita koleksinya itu. Cinta? Hanyalah belenggu bagi seorang Alexander.
BRUGH BRUGH
Suara hempasan tubuh Raina yang sudah tergeletak di ranjang sebuah kamar hotel berbintang. Mata gadis itu tertutup kain. Tangannya sudah terikat ke belakang. Alex mengamati tubuh mungil dengan seragam putih abu-abu yang masih membungkus tubuh Raina. Satu gerakan kecil mulai terlihat dari tubuh Raina.
"Dimana aku inj? Kenapa gelap sekali. Aw!" cecarnya bertanya-tanya. Suara lembut dan seksi Raina semakin meningkatkan hasrat Alex untuk segera menikmatinya.
"Kau sudah sadar rupanya." Raina mematung mendengar sebuah suara berat menyapa di sisinya.
"Siapa kamu!? Dan ... Di mana ini?" Raina mengendus- endus penciumannya. Seakan sedang mengenali aroma maskulin pria di sisinya itu dan aroma pekat minunan keras.
"Kamu tidak perlu tahu siapa aku cantik." Suara Alex yang sudah mulai menyisir tubuh Raina dengan satu jari telunjukknya. Jari itu terus menjalar ke bawah dan berhenti pada kancing pertama seragam Raina.
"Siapa anda? Dan mau apa anda?" Raina mencoba berucap sopan.
"Hahaha! Saya sudah katakan kamu tidak perlu tahu," sammbil.membuka kancing kemeja Raina.
"Yang perlu kau tahu adalah bahwa kamu sekarang adalah milik saya. Pamanmu sudah menjualmu kepada saya."
"Bohong! Tidak mungkin paman saya menjual saya,"tukas Raina mulai bergelatah.
"Hahhaha, apa kamu tidak tahu? Pamanmu kalah berjudi dan hutang judinya sebanyak satu milliar. Karena dia tidak sanggup membayarnya, maka kamulah yang harus membayarnya, manis."
"Apa?! Sebanyak itu? Bagaimana saya membayarnya, Tuan?'
"Hahaha! Mudah saja ... Jadilah jalang saya. Saya akan menghitung setiap pelayananmu. Pelayanan pertamamu ini akan saya beri harga seratus juta, karena kau masih murni. Selanjutnya akan saya hitung perjam ... 50juta selama 2jam ... jadi jika kamu melakukannya full one stand night ... Kalikan saja kelipatannya. Bagaimana?"
Hati Raina seketika hancur. Kepingan masa depan yang sudah ia impikan selama hidupnya kini bak fatamorgana. Lulus menjadi sarjana hebat sudah menjadi mimpi semata. Yang tersisa kini ia harus menjual tubuhnya demi membayar hutang sang paman.
Apa yang bisa diperbuat oleh Raina. Surya telah berjasa bayak kepadanya. Sejak kedua orang tuanya meninggal, Suryalah yang sabar dan telaten merawatnya hingga remaja. Namum.ketika.usaha lelaki itu gulung tikar, ia berubah derastis. Surya kerap mabuk-mabukan dan berjudi. Tak jarang ia berbuat kasar pada Raina sebagsi pelampiasan kesialannya. Dan kini untuk kesekian kalinya Surya menjerumuskan Raina.
"Tidak Tuan! Jangan! Lepaskan saya! Jangan Tuan!' pekikan Raina yang meronta-ronta tak berdaya di balik ikatan tangannya.
Mulut Alex sudah mendarat pada area di antara selangkang Raina. Membuat suara gadis itu terkadang melengking terkadang menahan.
Bagaimana kebiasaan Alex pada seorang pelacur, seperti itulah ia menggagahi Raina. Lihatlah tubuh polos tanpa sensor milik Raina sudah menggoda di depan matanya.
"Tuan ...." kali ini nada lemah penuh kenikmatan terdengar dari Raina saat mulut Alex memilin daging kecil di area bawah perutanya.
Tubuh Raina menggeliat tak beraturan sensasi berbeda datang menyambanginya. Desahan yang diberikan suara seksi Raina berhasil membuat Alex kecanduan.Tak jarang lelaki itu melakukan sesuatu yang membuat Raina mendesah nikmat.
Pada menit berikutnya, Alex tak segan-segan menyusupkan juniornya ke dalam mulut Raina mencari titik kepuasan seprti yang diinginkan.
"Owek!" suara mual ketika benda itu keluar.
Tak berhenti, kini Alex semakin menggila, ia memberikan hentakan keras pada Raina. Jeritan kesakitan melengking dari gadis belia itu. Cipratan warna merah langsung memandikan junior Alex.
"Hm, inilah yang kusuka darimu, Raina. Kau masih murni. Dan kemurnianmu ini sungguh membuatku tak ingin berhenti." Kalimat pujian Alex ketika ia merasakan sensasi berbeda dari biasanya.
"Hentikan Tuan! Sakit! Saya mohon hentikan!" hanya itu yang terucap dari mulut Raina. Dengan semua gaya yang diinginkan Alex, Raina tak berhenti menjerit. Hingga pada titik terlelahnya suara dan napas gadis itu akhirnya melemas dan menyepi.
Samar-samar mata Raina membuka. Semua terlihat buram. Tenaganya sudah sangat lemah. Perlahan ia menggerakkan kepalanya ke sekeliling, mencoba mengenali tempay ia berada.
WARNING 21+‼️ (Mengandung adegan dewasa) Di balik seragam sekolah menengah dan hobinya bermain basket, Julian menyimpan gejolak hasrat yang tak terduga. Ketertarikannya pada Tante Namira, pemilik rental PlayStation yang menjadi tempat pelariannya, bukan lagi sekadar kekaguman. Aura menggoda Tante Namira, dengan lekuk tubuh yang menantang dan tatapan yang menyimpan misteri, selalu berhasil membuat jantung Julian berdebar kencang. Sebuah siang yang sepi di rental PS menjadi titik balik. Permintaan sederhana dari Tante Namira untuk memijat punggung yang pegal membuka gerbang menuju dunia yang selama ini hanya berani dibayangkannya. Sentuhan pertama yang canggung, desahan pelan yang menggelitik, dan aroma tubuh Tante Namira yang memabukkan, semuanya berpadu menjadi ledakan hasrat yang tak tertahankan. Malam itu, batas usia dan norma sosial runtuh dalam sebuah pertemuan intim yang membakar. Namun, petualangan Julian tidak berhenti di sana. Pengalaman pertamanya dengan Tante Namira bagaikan api yang menyulut dahaga akan sensasi terlarang. Seolah alam semesta berkonspirasi, Julian menemukan dirinya terjerat dalam jaring-jaring kenikmatan terlarang dengan sosok-sosok wanita yang jauh lebih dewasa dan memiliki daya pikatnya masing-masing. Mulai dari sentuhan penuh dominasi di ruang kelas, bisikan menggoda di tengah malam, hingga kehangatan ranjang seorang perawat yang merawatnya, Julian menjelajahi setiap tikungan hasrat dengan keberanian yang mencengangkan. Setiap pertemuan adalah babak baru, menguji batas moral dan membuka tabir rahasia tersembunyi di balik sosok-sosok yang selama ini dianggapnya biasa. Ia terombang-ambing antara rasa bersalah dan kenikmatan yang memabukkan, terperangkap dalam pusaran gairah terlarang yang semakin menghanyutkannya. Lalu, bagaimana Julian akan menghadapi konsekuensi dari pilihan-pilihan beraninya? Akankah ia terus menari di tepi jurang, mempermainkan api hasrat yang bisa membakarnya kapan saja? Dan rahasia apa saja yang akan terungkap seiring berjalannya petualangan cintanya yang penuh dosa ini?
Warning!!!!! 21++ Dark Adult Novel Aku, Rina, seorang wanita 30 Tahun yang berjuang menghadapi kesepian dalam pernikahan jarak jauh. Suamiku bekerja di kapal pesiar, meninggalkanku untuk sementara tinggal bersama kakakku dan keponakanku, Aldi, yang telah tumbuh menjadi remaja 17 tahun. Kehadiranku di rumah kakakku awalnya membawa harapan untuk menemukan ketenangan, namun perlahan berubah menjadi mimpi buruk yang menghantui setiap langkahku. Aldi, keponakanku yang dulu polos, kini memiliki perasaan yang lebih dari sekadar hubungan keluarga. Perasaan itu berkembang menjadi pelampiasan hasrat yang memaksaku dalam situasi yang tak pernah kubayangkan. Di antara rasa bersalah dan penyesalan, aku terjebak dalam perang batin yang terus mencengkeramku. Bayang-bayang kenikmatan dan dosa menghantui setiap malam, membuatku bertanya-tanya bagaimana aku bisa melanjutkan hidup dengan beban ini. Kakakku, yang tidak menyadari apa yang terjadi di balik pintu tertutup, tetap percaya bahwa segala sesuatu berjalan baik di rumahnya. Kepercayaannya yang besar terhadap Aldi dan cintanya padaku membuatnya buta terhadap konflik dan ketegangan yang sebenarnya terjadi. Setiap kali dia pergi, meninggalkan aku dan Aldi sendirian, ketakutan dan kebingungan semakin menguasai diriku. Di tengah ketegangan ini, aku mencoba berbicara dengan Aldi, berharap bisa menghentikan siklus yang mengerikan ini. Namun, perasaan bingung dan nafsu yang tak terkendali membuat Aldi semakin sulit dikendalikan. Setiap malam adalah perjuangan untuk tetap kuat dan mempertahankan batasan yang semakin tipis. Kisah ini adalah tentang perjuanganku mencari ketenangan di tengah badai emosi dan cinta terlarang. Dalam setiap langkahku, aku berusaha menemukan jalan keluar dari jerat yang mencengkeram hatiku. Akankah aku berhasil menghentikan pelampiasan keponakanku dan kembali menemukan kedamaian dalam hidupku? Atau akankah aku terus terjebak dalam bayang-bayang kesepian dan penyesalan yang tak kunjung usai?
Rumornya, Laskar menikah dengan wanita tidak menarik yang tidak memiliki latar belakang apa pun. Selama tiga tahun mereka bersama, dia tetap bersikap dingin dan menjauhi Bella, yang bertahan dalam diam. Cintanya pada Laskar memaksanya untuk mengorbankan harga diri dan mimpinya. Ketika cinta sejati Laskar muncul kembali, Bella menyadari bahwa pernikahan mereka sejak awal hanyalah tipuan, sebuah taktik untuk menyelamatkan nyawa wanita lain. Dia menandatangani surat perjanjian perceraian dan pergi. Tiga tahun kemudian, Bella kembali sebagai ahli bedah dan maestro piano. Merasa menyesal, Laskar mengejarnya di tengah hujan dan memeluknya dengan erat. "Kamu milikku, Bella."
Pernikahan itu seharusnya dilakukan demi kenyamanan, tapi Carrie melakukan kesalahan dengan jatuh cinta pada Kristopher. Ketika tiba saatnya dia sangat membutuhkannya, suaminya itu menemani wanita lain. Cukup sudah. Carrie memilih menceraikan Kristopher dan melanjutkan hidupnya. Hanya ketika dia pergi barulah Kristopher menyadari betapa pentingnya wanita itu baginya. Di hadapan para pengagum mantan istrinya yang tak terhitung jumlahnya, Kristopher menawarinya 40 miliar rupiah dan mengusulkan kesepakatan baru. "Ayo menikah lagi."
Yahh saat itu tangan kakek sudah berhasil menyelinap kedalam kaosku dan meremas payudaraku. Ini adalah pertama kali payudaraku di pegang dan di remas langsung oleh laki2. Kakek mulai meremas payudaraku dengan cepat dan aku mulai kegelian. “ahhhkkk kek jangannnhh ahh”. Aku hanya diam dan bingung harus berbuat apa. Kakek lalu membisikkan sesuatu di telingaku, “jangan berisik nduk, nanti adikmu bangun” kakek menjilati telingaku dan pipiku. Aku merasakan sangat geli saat telingaku di jilati dan memekku mulai basah. Aku hanya bisa mendesah sambil merasa geli. Kakek yang tau aku kegelian Karena dijilati telinganya, mulai menjilati telingaku dengan buas. Aku: “ahhkkk ampunnn kek, uddaahhhhh.” Kakek tidak memperdulikan desahanku, malah ia meremas dengan keras payudaraku dan menjilati kembali telingaku. Aku sangat kegelian dan seperti ingin pipis dan “crettt creettt” aku merasakan aku pipis dan memekku sangat basah. Aku merasa sangat lemas, dan nafasku terasa berat. Kakek yang merasakan bila aku sudah lemas langsung menurunkan celana pendekku dengan cepat. Aku pun tidak menyadarinya dan tidak bisa menahan celanaku. Aku tersadar celanaku sudah melorot hingga mata kakiku. Dan tiba2 lampu dikamarku menyala dan ternyata...
Kumpulan cerita seru yang akan membuat siapapun terbibur dan ikut terhanyut sekaligus merenung tanpa harus repot-repot memikirkan konfliks yang terlalu jelimet. Cerita ini murni untuk hiburan, teman istrirahat dan pengantar lelah disela-sela kesibukan berkativitas sehari-hari. Jadi cerita ini sangat cocok dengan para dewasa yang memang ingin refrehsing dan bersenang-senang terhindar dari stres dan gangguan mental lainnya, kecuali ketagihan membacanya.