/0/21277/coverbig.jpg?v=20241127114554)
PAMIT adalah sehimpun puisi yang mengisahkan tentang sembahyang diri, titik kesunyian, air mata dan segala nyanyian serta gejolak hati yang diserukan dari sebuah perayaan diri. Perayaan yang begitu banyak membawa pikiran kita kepada segala kehidupan yang selalu dimaknai dengan cinta dan ruang. Dan puisi-puisi yang terangkum semoga menjadi inspirasi bagi kita semua. SEMOGA.
Ditulisnya malam yang melepaskan senja,
keanggunan selalu jatuh ditelan kesunyian,
dan membuatku tinggal dalam kegelapan,
seperti dedaunan di jalanan yang telah lama tiada.
Gelap gulita -tak ada cahaya, tak ada sinar,
bulan dan bintang, semuanya lenyap,
kesuraman yang redup-hampa total,
remuk, dan sendirian.
Satu rasa sakit yang sia-sia,
satu rasa sakit yang tumpul dan tak berarti,
hati yang terlalu lelah bahkan untuk berdenyut,
terlalu memar untuk dipatahkan.
Sepertinya tak ada lagi pikiran yang gelisah,
tak ada lagi harapan dan ketakutan,
tak ada lagi pertikaian, tak ada usaha, tak ada keinginan,
tak ada lagi air mata.
Siang hari, dedaunan dan bunga saling berdesah,
musim kemarau dan kicauan burung,
semuanya lenyap-mimpi-mimpi yang hilang selamanya,
tak terlihat, tak terdengar.
Cinta, pesona, masa muda-semuanya lenyap,
ikrar heroik yang agung,
harapan yang menggebu, hasrat yang menggebu,
semuanya kini menjadi abu.
Kata-kata yang mereka ucapkan kepadaku,
jauh dan jauh terasa,
seperti suara-suara yang telah kita kenal dan cintai,
berbicara dalam mimpi.
Mereka memintaku untuk tunduk,
aku melakukannya, aku tak dapat berjuang,
aku tidak bertanya-aku bertahan,
bertahan dan hidup.
Aku tidak berjuang lebih keras,
juga tidak berdoa, karena doa itu sia-sia,
aku hanya berbaring diam di saat-saat yang melelahkan,
dan menanggung rasa sakitku.
Tuhan yang membimbing, seorang sahabat,
sorak sorai penuh belas kasih dari seorang Bapa,
dulu tampak seperti milikku; tetapi sekarang bahkan iman
terkubur di sini.
Kehidupan yang gelap dan mematikan ini
hanya sisa-sisa diriku,
dan hanya satu keinginan sadar,
untuk berhenti ada.
Atambua, 14 September 2024
Seseorang adik ipar yang bernama Nur Naila Habibah yang akan menjadi istri suaminya sendiri seorang kakak yang memaksa adiknya untuk menjadi istri suaminya karena dia mandul dan tidak akan bisa memberikan suaminya keturunan maka dari itu istrinya menyuruh suaminya menikah lagi dengan adiknya Mereka juga tidak tau jika mereka berdua bukan saudara kandung Naila bukan anak umi Aisyah tapi Naila anak Azizah dia adalah sahabat uminya Hanifah Menurut Naila dia tidak pantas menikah dengan kakak iparnya karena dia seorang bad girl yang bikin ulah dikampusnya dia beda dengan kakaknya dia masih pakai baju ketat dan belum berhijab sedangkan Raihan dia seorang dosen dia mengajar Agama di tempat kuliahnya Naila Apakah Naila setuju permintaan kakaknya atau dia menolaknya?
Menikah untuk sebagian orang adalah suatu kebahagian namun, berbeda dengan Ayudia. Gadis cantik itu, dipaksa untuk menikahi kakak iparnya sendiri. Pernikahan yang terjadi nyatanya, membuat hidup Ayudia menderita. Aidan memperlakukan Ayudia bukan seperti seorang suami kepada istrinya. Pria itu dengan sangat tega menyiksa istri barunya begitu kejam. Aidan melakukan hal itu karena ingin membalas dendam, akibat kepergian sang istri pertama yang tak lain adalah kakak Ayudia. Pernikahan yang terjadi seperti neraka bagi Ayudia, dirinya dipaksa untuk melakukan apapun oleh Aidan. Bahkan perbuatan yang dilakukan oleh Aidan, menimbulkan sebuah trauma mendalam pada Ayudia. Mampukah Ayudia bertahan dengan pernikahan ini? Ada kebahagiaan yang datang pada hubungan mereka?
Bagi Sella Wisara, pernikahan terasa seperti sangkar yang penuh duri. Setelah menikah, dia dengan bodoh menjalani kebidupan yang menyedihkan selama enam tahun. Suatu hari, Wildan Bramantio, suaminya yang keras hati, berkata kepadanya, "Aisha akan kembali, kamu harus pindah besok." "Ayo, bercerailah," jawab Sella. Dia pergi tanpa meneteskan air mata atau mencoba melunakkan hati Wildan. Beberapa hari setelah perceraian itu, mereka bertemu lagi dan Sella sudah berada di pelukan pria lain. Darah Wildan mendidih saat melihat mantan isrtinya tersenyum begitu ceria. "Kenapa kamu begitu tidak sabar untuk melemparkan dirimu ke dalam pelukan pria lain?" tanyanya dengan jijik. "Kamu pikir kamu siapa untuk mempertanyakan keputusanku? Aku yang memutuskan hidupku, menjauhlah dariku!" Sella menoleh untuk melihat pria di sebelahnya, dan matanya dipenuhi dengan kelembutan. Wildan langsung kehilangan masuk akal.
Kisah Daddy Dominic, putri angkatnya, Bee, dan seorang dosen tampan bernama Nathan. XXX DEWASA 1821
Menikahi single mom yang memiliki satu anak perempuan, membuat Steiner Limson harus bisa menyayangi dan mencintai bukan hanya wanita yang dia nikahi melainkan anak tirinya juga. Tetapi pernikahan itu rupanya tidak berjalan mulus, membuat Steiner justru jatuh cinta terhadap anak tirinya.
Istriku Lidya yang masih berusia 25 tahun rasanya memang masih pantas untuk merasakan bahagia bermain di luar sana, lagipula dia punya uang. Biarlah dia pergi tanpaku, namun pertanyaannya, dengan siapa dia berbahagia diluar sana? Makin hari kecurigaanku semakin besar, kalau dia bisa saja tak keluar bersama sahabat kantornya yang perempuan, lalu dengan siapa? Sesaat setelah Lidya membohongiku dengan ‘karangan palsunya’ tentang kegiatannya di hari ini. Aku langsung membalikan tubuh Lidya, kini tubuhku menindihnya. Antara nafsu telah dikhianati bercampur nafsu birahi akan tubuhnya yang sudah kusimpan sedari pagi.