/0/16199/coverbig.jpg?v=20240206190200)
Berkisah tentang Seorang Wanita yang bernama Raisa yang ingin mengatakan cintanya pada sahabat masa kecilnya yang bernama Bayu,namun ternyata Bayu malah menyukai Vanes sahabat Raisa. Disaat sudah patah hati, hadirlah Raihan yang merupakan partner bisnis Bayu,Raihan menyukai Raisa pada pandangan pertama, namun Raisa sepertinya tidak menyadari hal itu. Bagaimana kisah cinta Raisa dan Raihan, apakah mereka akan bersatu?
Apa kalian juga pernah mempunyai cinta pertama? Ya aku mempunyai cinta pertama dimasa kecilku.
Namanya Bayu,dia adalah tetangga lamaku,kami kemana-mana selalu berdua, perasaan cinta itu mulai datang dengan sendirinya.
Tapi hatiku sedih ketika Bayu dan keluarganya harus pindah keluar kota karena bisnis keluarga.
Saat Bayu pindah,rasanya separuh hatiku juga ikut pindah,aku merindukan Bayu yang setiap hari selalu ada disampingku,namun sekarang Bayu sudah pergi, meninggalkan aku dengan kenangan yang mungkin tidak akan aku lupa seumur hidupku.
"Apa kamu masih memikirkan tentang cinta pertamamu itu?" Vanes yang sedari tadi duduk disampingku mungkin sudah bosan mendengar ceritaku tentang Bayu.
Vanes lantas berdiri dari tempat duduknya dan mulai melihat keluar jendela kamarku.
"Tentu saja, karena cinta pertama itu tidak mudah dilupakan!" Aku juga ikut melihat keluar jendela seperti yang dilakukan Vanes.
Diluar tampak adikku dan adiknya Vanes tengah bermain bola bersama dengan beberapa orang temannya.
"Anak anak itu,kenapa harus main ditengah jalan?" Omel Vanes.
" Namanya juga anak anak, sekarang ayo cerita,siapa cinta pertamamu?" Tanyaku pada Vanes.
"Tidak ada,aku tidak pernah jatuh cinta,kamu tahu sendirikan banyak lelaki yang mengejar ku,jadi aku rasa cinta pertama ku tidak ada!"
Ya,Vanes memang wanita cantik dan pandai bersosialisasi,semua lelaki menyukai dia dan juga hampir semua lelaki di lingkungan kami patah hati dibuatnya, karena Vanes menolak cinta mereka.
"Aku akan pergi ke pesta malam ini,apa kamu mau ikut?"
"Kali ini dengan siapa?" Aku melipat kedua tangaku ke dada.
"Arya!"
"Sekarang Arya, Minggu lalu Deni,Bulan lalu Galih dan bulan bulan lalunya..!" Vanes menutup mulutku dengan kedua tangannya, mungkin dia kesal padaku karena aku mengungkit semua mantan pacarnya.
"Jangan keras keras.Nanti mamaku tahu!" Vanes menempelkan telunjuknya ke bibir ku.
"Baiklah aku akan diam sekarang!" Aku mengangkat kedua tanganku.
"Bagus,malam ini aku pergi jam delapan, pulangnya aku belum tahu,aku akan tidur disini malam ini!"
Aku hanya menggelengkan kepalaku melihat tingkah Vanes yang selalu suka seenaknya,dia akan pamit pada orangtuanya untuk tidur dirumah ku,tapi nyatanya dia akan berpesta semalaman dan pulang kalau sudah mau pagi.
"Kapan kamu akan merubah kebiasaan burukmu itu Vanes? Tidak bisakah kamu diam dirumah saja,aku sudah lelah harus berbohong pada orang tuamu!" Keluhku.
"Jangan begitu, kalau bukan kamu lalu siapa lagi yang akan membantuku,kamu kan sahabat terbaikku Raisa!" Vanes mencubit kedua pipiku.
"Terserah kamu saja!"
Aku kembali merapikan novel novel yang tadi aku baca bersama dengan Vanes.
Aku memang menyukai novel novel apalagi novel novel dengan kisah cinta yang romantis,aku membayangkan kalau nantinya aku akan mendapatkan seorang lelaki yang tampan dan mencintai aku seperti kisah cinta di novel yang aku baca.
"Raisa,Vane. apa kalian masih lama di kamar,mamamu mau pulang ini !" Teriak ibuku dari luar.
"Iya Tante!"
"Sebaiknya kamu pulang sekarang,mamamu juga sudah mau pulang!"
"Baiklah,jangan lupa malam ini,oke!" Vanes mengacungkan jempolnya padaku sebelum dia membuka pintu kamarku.
Sementara itu aku juga ingin keluar, tapi sebelumnya aku menyimpan dulu novelku,biar tidak ditemukan oleh Raka adik lelakiku yang sekarang sudah memasuki masa puber.
Setelah memastikan semua novel novelku disimpan dengan baik,aku langsung keluar kamar.
"Apa yang kalian bicarakan di kamar? sampai sampai kalian tidak keluar sama sekali!" Ujar mamanya Vanes saat sudah melihat aku keluar kamar.
"Biasalah ma,anak perempuan!"
Mama Vanes mendekus kesal mendengar jawaban Vanes, sementara aku dan ibu hanya tersenyum saja.
"Ayo kita pulang,mama belum masak, panggil juga adikmu Vanes,hari hari main terus, sampai lupa waktu!" Omel mama Vanes sambil membuka pintu rumahku.
"Iya ma!"
"Apa bajunya mau di pasang Payet yang tadi jeng? " Tanya ibu pada mamanya Vanes sebelum dia benar benar pergi.
"Tidak usah jeng,nanti biayanya makin bertambah, kamu kalau minta upah sangat mahal,aku maklum sih, karena lakukan seorang janda, jadi seperti yang kita sepakati tadi saja!"
Ada sedikit rasa kesal di hatiku saat mendengar ucapan mama Vanes yang selalu seenaknya, tanpa mempedulikan perasaan orang lain.
Ibuku memang tukang jahit dan membuka toko baju di depan rumah kami,bukan sekali atau dua kali mama Vanes bicara seperti itu.
Ayahku sudah lama meninggal dunia, karena mengalami kecelakaan.
"Baiklah, seperti yang kita sepakati tadi jeng!" Jawab mama dengan senyuman yang dipaksakan.
"Ya,ayo Vanes kita pulang!" Ajak mamanya.
Vanes malah tersenyum padaku,aku tahu arti senyumnya itu.
Aku hanya mengangguk, mengiyakan saja.
Setelah kepergian Vanes dan mamanya,Ibu kembali menjahit baju yang dipesan oleh para konsumennya.
"Raisa jemput adikmu,kenapa dia belum pulang?" Ibu berkata sambil menggunting kain kain yang akan dijadikan baju.
"Iya Bu!"
Bugh!
Aku yang baru keluar dari rumah mendengar suara yang sangat keras,aku lantas melihat kearah suara keras itu dan ternyata,adikku dan adiknya Vanes telah merusak kaca spion mobil yang terparkir di depan jalan.
Aku sangat kaget, ditambah lagi pemilik mobil tersebut mendatangi adikku,aku harus menyelesaikan masalah ini sendiri,jangan sampai ibuku tahu akan hal ini.
Sayup-sayup terdengar suara bu ustadzah, aku terkaget bu ustazah langsung membuka gamisnya terlihat beha dan cd hitam yang ia kenakan.. Aku benar-benar terpana seorang ustazah membuka gamisnya dihadapanku, aku tak bisa berkata-kata, kemudian beliau membuka kaitan behanya lepas lah gundukan gunung kemabr yang kira-kira ku taksir berukuran 36B nan indah.. Meski sudah menyusui anak tetap saja kencang dan tidak kendur gunung kemabar ustazah. Ketika ustadzah ingin membuka celana dalam yg ia gunakan….. Hari smakin hari aku semakin mengagumi sosok ustadzah ika.. Entah apa yang merasuki jiwaku, ustadzah ika semakin terlihat cantik dan menarik. Sering aku berhayal membayangkan tubuh molek dibalik gamis panjang hijab syar'i nan lebar ustadzah ika. Terkadang itu slalu mengganggu tidur malamku. Disaat aku tertidur…..
Firhan Ardana, pemuda 24 tahun yang sedang berjuang meniti karier, kembali ke kota masa kecilnya untuk memulai babak baru sebagai anak magang. Tapi langkahnya tertahan ketika sebuah undangan reuni SMP memaksa dia bertemu kembali dengan masa lalu yang pernah membuatnya merasa kecil. Di tengah acara reuni yang tampak biasa, Firhan tak menyangka akan terjebak dalam pusaran hasrat yang membara. Ada Puspita, cinta monyet yang kini terlihat lebih memesona dengan aura misteriusnya. Lalu Meilani, sahabat Puspita yang selalu bicara blak-blakan, tapi diam-diam menyimpan daya tarik yang tak bisa diabaikan. Dan Azaliya, primadona sekolah yang kini hadir dengan pesona luar biasa, membawa aroma bahaya dan godaan tak terbantahkan. Semakin jauh Firhan melangkah, semakin sulit baginya membedakan antara cinta sejati dan nafsu yang liar. Gairah meluap dalam setiap pertemuan. Batas-batas moral perlahan kabur, membuat Firhan bertanya-tanya: apakah ia mengendalikan situasi ini, atau justru dikendalikan oleh api di dalam dirinya? "Hasrat Liar Darah Muda" bukan sekadar cerita cinta biasa. Ini adalah kisah tentang keinginan, kesalahan, dan keputusan yang membakar, di mana setiap sentuhan dan tatapan menyimpan rahasia yang siap meledak kapan saja. Apa jadinya ketika darah muda tak lagi mengenal batas?
Selama dua tahun, Brian hanya melihat Evelyn sebagai asisten. Evelyn membutuhkan uang untuk perawatan ibunya, dan dia kira wanita tersebut tidak akan pernah pergi karena itu. Baginya, tampaknya adil untuk menawarkan bantuan keuangan dengan imbalan seks. Namun, Brian tidak menyangka akan jatuh cinta padanya. Evelyn mengonfrontasinya, "Kamu mencintai orang lain, tapi kamu selalu tidur denganku? Kamu tercela!" Saat Evelyn membanting perjanjian perceraian, Brian menyadari bahwa Evelyn adalah istri misterius yang dinikahinya enam tahun lalu. Bertekad untuk memenangkannya kembali, Brian melimpahinya dengan kasih sayang. Ketika orang lain mengejek asal-usul Evelyn, Brian memberinya semua kekayaannya, senang menjadi suami yang mendukung. Sekarang seorang CEO terkenal, Evelyn memiliki segalanya, tetapi Brian mendapati dirinya tersesat dalam angin puyuh lain ....
Untuk memenuhi keinginan terakhir kakeknya, Sabrina mengadakan pernikahan tergesa-gesa dengan pria yang belum pernah dia temui sebelumnya. Namun, bahkan setelah menjadi suami dan istri di atas kertas, mereka masing-masing menjalani kehidupan yang terpisah, dan tidak pernah bertemu. Setahun kemudian, Sabrina kembali ke Kota Sema, berharap akhirnya bertemu dengan suaminya yang misterius. Yang mengejutkannya, pria itu mengiriminya pesan teks, tiba-tiba meminta cerai tanpa pernah bertemu dengannya secara langsung. Sambil menggertakkan giginya, Sabrina menjawab, "Baiklah. Ayo bercerai!" Setelah itu, Sabrina membuat langkah berani dan bergabung dengan Grup Seja, di mana dia menjadi staf humas yang bekerja langsung untuk CEO perusahaan, Mario. CEO tampan dan penuh teka-teki itu sudah terikat dalam pernikahan, dan dikenal tak tergoyahkan setia pada istrinya. Tanpa sepengetahuan Sabrina, suaminya yang misterius sebenarnya adalah bosnya, dalam identitas alternatifnya! Bertekad untuk fokus pada karirnya, Sabrina sengaja menjaga jarak dari sang CEO, meskipun dia tidak bisa tidak memperhatikan upayanya yang disengaja untuk dekat dengannya. Seiring berjalannya waktu, suaminya yang sulit dipahami berubah pikiran. Pria itu tiba-tiba menolak untuk melanjutkan perceraian. Kapan identitas alternatifnya akan terungkap? Di tengah perpaduan antara penipuan dan cinta yang mendalam, takdir apa yang menanti mereka?
BERISI ADEGAN HOT++ Leo pria tampan dihadapan dengan situasi sulit, calon mertuanya yang merupakan janda meminta syarat agar Leo memberikan kenikmatan untuknya. Begitu juga dengan Dinda, tanpa sepengetahuan Leo, ternyata ayahnya memberikan persyaratan yang membuat Dinda kaget. Pak Bram yang juga seorang duda merasa tergoda dengan Dinda calon menantunya. Lantas, bagaimana dengan mereka berdua? Apakah mereka akan menerima semua itu, hidup saling mengkhianati di belakang? Atau bagaimana? CERITA INI SERU BANGET... WAJIB KAMU KOLEKSI DAN MEMBACANYA SAMPAI SELESAI !!
Setelah diusir dari rumahnya, Helen mengetahui bahwa dia bukanlah putri kandung keluarganya. Rumor mengatakan bahwa keluarga kandungnya yang miskin lebih menyukai anak laki-laki dan mereka berencana mengambil keuntungan dari kepulangannya. Tanpa diduga, ayah kandungnya adalah seorang miliarder, yang melambungkannya menjadi kaya raya dan menjadikannya anggota keluarga yang paling disayangi. Sementara mereka mengantisipasi kejatuhannya, Helen diam-diam memegang paten desain bernilai miliaran. Dipuji karena kecemerlangannya, dia diundang menjadi mentor di kelompok astronomi nasional, menarik minat para pelamar kaya, menarik perhatian sosok misterius, dan naik ke status legendaris.