aik jangan membuatku bingung," lirihku. Anak-anak sudah duluan menunggu di halaman rumah, kucium punggung tang
amu bisa tegas! Keraguanmu yang membuatku tida
salah," lagi-lagi
alanan Meisya lebih banyak diam, dia hanya akan bicara kalau kedua adiknya menanyakan tentang suatu hal. Sesampainya rumah di sana. Ibu menyambutku dengan hangat pelukannya mampu meembuat rasa haru menyeruak ke dalam sanubariku. Ada rindu di sini, memang benar adanya, beberapa kesedihan ada yang sembuh hanya dengan pelukan. Aku mera
nya Ibuku. Aku tersenyum ke a
dari rumah selesaikan semuanya ba
an ga sanggup berada satu rum
g istri ridonya tetap ad
da pada pengkhianat
Andai Ibu tahu apa yang dilakukan Mas Bagas di belakangku. Kini hanya ada sesal karena pernah memberinya kesempatan. Sejenak, kubiarkan ibuku menganggapny
rbunyi satu pesan mas
tadi Ibu ke ru
ya kok tumben ke rumah ga ngabarin?" balasku. Sepert
k kamu baik-baik aja 'kan? Bagas n
apa-apa Bu, anak-anak cu
etemu di lua
, bahkan dia meminta aku tidak perlu membawa anak-anak, karena pembicaraan ini tidak seharusnya didengar oleh mereka. Rasa penasaranku kian menjadi, buru-buru
menyadari aku telah
duk seperti biasa kami awali perbincangan ini de
itin kamu, Nak?
ku kugenggam tangannya yang sedari tadi tak bisa
kiran, carilah kebahagiaanmu sendiri! Cukup ibu yang merasa
ya. Sedangkan, yang ditanya hanya mengangg
iin semua ini dari k
minta supaya Ibu merah
ladzim Bu, ya All
ibu kian mengalir keluar, me
emilih bertah
andan macam apa pun, enggak akan sanggup menyamai istri kedua Ayah yang masih seumuran kamu," Ibu menangis tergugu saat menjabarkan setiap luka yang ia rasa. Bisa kurasakan sakitnya pengkhianatan, dia bertaha
ban itu, setidaknya hatimu
akan pulang. Bisa kutebak kenapa Ayah mertua selalu mendesak Mas Bagas me
agas, tapi kenapa Ibu enggak mau m
a punya keahlian. Lagian umur iBu u
tu Bu, rezeki Alla
depannya, Nak?" tanyanya. K
terapi ke dokter katanya teknologi sekarang udah cangg
ruhmu untuk pisah. Cukup ibu yang merasakan sakitnya, kamu jangan sampai ikut merasakan juga," jawab Ibu. Percayalah Bu,
tri, hingga akhirnya munculah hukum poligami dalam alqur'an yang membatasi hanya sampai 4 istri. Sayangn
Mas Bagas sudah terparkir di depan, baru sehari dia sudah mencariku. Bolehkah aku berharap kal
kah di bibirku. Ketika jarak jadi solusi bagi hubungan yang mulai hampa, hingga mampu membuat debaran halus yang lama tak pernah kurasakan hadir kembali. Mengakuinya atau tidak jauh di lubuk hat
embantu. Ada kalanya kita perlu mengajarkan tanggung jawab kalau hati itu sangat mudah rapuh, agar ke depannya bisa berpikir berkali-kali sebelum mulai menyakiti. Kamu beruntung Mas, karena anak-anakku yang lain mau membantumu meminta maaf pada Meisya. Akhirnya Meisya setuju untuk pu
capku mendekatinya yang te
ah, De,"
as sekaran
mpertahankan rumah
tap jadi pacar Mas
up hidup sendirian di rumah ini," ucapnya. Sungguh senyumku tak bi
Teknologi sekarang udah canggih Mas, kita bisa hamil sesu
tikan. Kujawab dengan seny
. Mas Bagas terdiam, pandangannya pun tertunduk ke bawah. Entah apa yang dipikirkan b
asa, berbeda dengan pasangan yang menemaninya bertahun-tahun, tak ada lagi debaran seperti itu saat bersamanya, hal itulah yang kadang disalahartikan hingga mampu menghancurkan jalinan rumah tangga yang sudah dibangun dengan susah pa
n lagi Adek boleh melakukan apa pun," ucap Mas Bagas lalu digenggamnya kedua tanganku. Tak lama setelah
" tanyaku. Mas Bagas langsung menghentikan akt
eragukanku, D
bih tegas aku tidak akan p
an Mas
pengkhianatanmu masih terus
buatku bingung! Aku tidak akan memaksamu untuk terus hidup